Tidak mudah.

Aku tahu engkau mengetahuinya meskipun aku tidak beritahu.
Pasti.
Tak perlu dipertanyakan.


Selepas redanya hujan siang itu, aku menghampirinya setelah mendengar percikan air dari arah belakang. Terhuyung setengah sadar dari tidur siang yang nyenyak, nyenyak sekali.

Lagi
Lagi
Lagi dan terus diulang berkali-kali.

Gumaman yang sama di waktu yang berbeda.
Pagi siang sore malam bahkan tiga puluh menit sebelum tidur.

Aku mengasihaninya namun ternyata dia bekali-kali lipat mengasihaniku.
Aku tahu dia mengetahuinya meskipun aku tidak pernah beritahu.

Aku tahu dia memikirkannya meskipun aku mencoba sekuat tenaga menampik pikiran itu, jauh. Sejauh yang aku bisa.

Namun semua seperti bayangan. Setiap hari selama bertahun-tahun tetap menjadi sore. Menjadikan bayangan itu semakin gelap, pekat, dan terus mengikuti.

Bukannya aku takut. Aku hanya lelah. Ini tidak mudah Tuhan. Ini tidak mudah.

Sebentar saja, aku hanya ingin diam dalam posisi ini sebentar saja , meskipun keadannya tetap sama. Bahkan semakin jelas ketidakmudahannya.
.

Terima kasih untuk jawaban selepas hujan, itu menenangkan.

Aku mencintaimu. Sungguh. Aku mencintaimu

Seling, 11 Januari 2017
10.59 WITA

Comments

Popular Posts