YOU

dan lagi pagi ini, aku hanya bisa membisa dan mengatakan; iya, ria janji.

menjadi satu-satunya perempuan diantara kalian membuatku seharusnya menjadi anak yang manja bukan? Tetapi itu tidak berlaku darimu untukku. 

ketegasan dengan cara yang elegan itu sudah dan sedang kau terapkan kepadaku ketika aku terus bercuap-cuap tentang apa saja yang membuatku menjadi malas, bosan, hilang kepercayaan, dan juga iri.

lagi dan lagi selalu ada beberapa kata yang membuatku malu: seperti ditikan oleh pisau yang tumpul. hingga aku akhirnya berjanji untuk tidak akan mengeluh lagi seberat apapun itu, aku tidak akan menjadi adik perempuanmu yang manja, lamban, cengeng, kerjanya mencla-mencle dan tetek-bengek perempuan biasanya.

bahwa hidup ini untuk berjuang, bukan untuk mengeluh.

you, I miss you so damn. I do love you brother.

Selong, 21 maret 2015.
12.04 wita.

Comments

Popular Posts